Wisata di Pingtung

Berikut adalah tempat-tempat Wisata Menarik di Pingtung

National Museum of Marine Biology and Aquarium
5266281468_94dc538b50-300x199Dibangun di atas taman seluas hampir 97 hektar, National Museum of Marine Biology and Aquarium memenuhi lebih dari sepertiga bagian lahan. Sisanya adalah outdoor Water Park yang merupakan taman air terbesar di Taiwan. Sementara itu, National Museum of Marine Biology and Aquarium terbagi menjadi tiga wahana besar. Yang pertama yaitu Waters of Taiwan. Di Waters of Taiwan, Anda akan belajar mengenai asal muasal air mulai dari puncak gunung sampai akhirnya bermuara ke lautan Taiwan. Juga mengenai macam-macam habitat air dan dunia bawah air yang ada di Taiwan.

Wahana kedua disebut Coral Kingdom Pavilion. Disini Anda bisa menikmati pemandangan bawah laut melaui jendela sebesar 16×4 meter. Di sini Anda bisa menyaksikan hiu paus yang merupakan ikan terbesar di dunia sebagai atraksi utama. Di Coral Kingdom Pavilion Anda juga bisa merasakan sensasi melewati terowongan bawah air yang dibangun di dalam akuarium buatan. Di dalamnya Anda bisa melihat ikan-ikan berenang mengelilingi akuarium. Di terowongan sepanjang 81 meter ini pengunjung  bisa melihat kapal tenggelam. Kapal tersebut sengaja ditenggelamkan agar dapat ditumbuhi koral dan digunakan sebagai habitat bagi para ikan. Di Coral Kingdom Pavilion juga tersedia wahana tempat Anda bisa mengetahui tentang paus Beluga. Anda bisa membawa anak Anda untuk belajar mengenai mamalia yang fenomenal ini disini.

Sementara di wahana ketiga yang dinamai Waters of the World ini, Anda akan menemukan pengalaman yang berbeda. Di sini pengunjung diajak untuk melihat ekhibisi dengan berbagai tema. Pengunjung akan diminta memakai kacamata 3D sebelum mulai berkeliling dan mengeksplorasi masing-masing ekhibisi. Ada empat tema yaitu Ancient Ocean, Kelp Forest, Deep Sea dan Polar Seas

Sumber: http://cina.panduanwisata.id

Kenting National Park
Maobitou_Cape_01Taman Nasional Kenting (Kenting National Park) adalah sebuah taman nasional yang terletak di Semenanjung Hengchun dari Pingtung County, Taiwan meliputi kota-kota Hengchun, Checheng, dan Manzhou. Didirikan pada tanggal 1 Januari 1984, Kenting National Park merupakan taman tertua dan paling selatan. Dikelola oleh Kementerian  Dalam Negeri, taman nasional ini terkenal dengan iklim tropis dan sinar matahari, pemandangan gunung dan pantai dan telah lama menjadi salah satu tempat resor paling favorit di Taiwan.

Kenting National Park memiliki luas area sekitar 181 kilometer persegi (70 sq mi) di darat dan 152 kilometer persegi (59 sq mi) di laut. Area ini dikelilingi oleh Samudra Pasifik, Selat Taiwan, dan Selat Luzon. Taman ini terletak 90 kilometer (56 mil) dari dari Kaohsiung, 140 kilometer (87 mil) dari dari Tainan.

Lanskap pada Taman Nasional Kenting dibagi menjadi dua bagian oleh lembah Hengchun yang memanjang dari utara ke selata dengan tebing karang laut dan terumbu karang sepanjang pantai barat. Taman ini memiliki sejumlah  pegunungan besar di utara, dan sederetan dataran karang dan kaki bukit di selatan. Dataran yang dibentuk oleh lembah  memiliki danau besar yang disebut Longlyuantan dengan  karang dan gua kapur ke timur. Sisi timur dari sederetan dataran karang memiliki sungai yang unik dimana terdapat pasir dan air terjun yang dibentuk oleh efek gabungan dari angin dan sungai, serta tebing karang, gua cekung dan stalaktit. Untuk menuju taman nasional ini dapat menggunakan bus atau mobil wisata yang bisa disewa dengan drivernya

Sumber: https://en.wikipedia.org

Eluanbi Lighthouse
Eluanbi_Lighthouse_02Eluanbi Lighthouse adalah mercusuar yang terletak di semenanjung Eluanbi, titik paling selatan Taiwan berada tepatnya di kota Hengchun Pingtung County, Taiwan. Eluanbi Lighthouse dikelola oleh Administrasi Bea Cukai, Departemen Keuangan, Taiwan. Mercusuar yang dibangun antara Samudra Pasifik dan Selat Taiwan, menghadap ke arah Selat Luzon dan memiliki panorama indah. Mercusuar ini terbuka untuk umum sepanjang tahun.

Eluanbi Lighthouse dibangun pada masa Dinasti Qing pada tahun 1883. Seorang arsitek Inggris WF Spindey, anggota Masyarakat Geografi Royal, dipekerjakan untuk membangun mercusuar ini sebagai panduan untuk kapal yang akan berlabuh. Mercusuar ini adalah satu-satunya mercusuar bersenjata di dunia, dengan parit sekitarnya dan banyak lubang pistol di dinding. Mercusuar ini dilengkapi dengan benteng ekstra yang diperlukan pada saat itu untuk mencegah konflik dengan suku-suku asli setempat.

Pada tahun 1962, mercusuar dibangun kembali sebagai bangunan beton berbentuk kerucut dengan warna putih. Sampai saat ini, mercusuar masih berfungsi dan dijadikan sebagai monumen sejarah yang dikagumi oleh banyak wisatawan di Taman Nasional Kenting.

Sumber: https://en.wikipedia.org

Website Powered by WordPress.com.

Up ↑